tak lagi saling menyapa C Gm C meski ku masih harapkanmu Gm Am Bb sesungguhnya hatiku Gm tak sanggup menerima Am C dan lupakan.. segalanya Int. F Bb Gm C F Bb Gm C hai kakak.. aku percaya.. kalau keajaiban itu ada akupun percaya.. kalau suatu hari nanti aku bisa main, bercanda, bahkan jalan-jalan sama kakak..
“Hari itu di Madrid di Paseo del Prado di Hotel Nasional di bulan Mei tanggal 2 aku datang dengan pakaian Jawa, tapi kau tak di sana.” + Dari Amsterdam aku tidak ke Madrid. Pada saat terakhir di lapangan terbang aku mengubah haluan dan naik pesawat yang menuju Calcutta. Di sana aku demam hatiku tak tenteram ingat akan janjiku padamu.
Lagu Mungkin Hari Ini Esok Atau Nanti - Anneth sedang viral di TikTok. Berikut lirik lagu disertai dengan chord dan artinya. tirto.id - Lirik lagu "Mungkin Hari Ini Esok Atau Nanti" menceritakan tentang pahitnya rasa kehilangan. Dinyanyikan oleh Anneth Delliecia, lagu ini lagi viral di TikTok.
hatiku percaya, hatiku percaya hatiku percaya, s’lalu ku percaya. lirik lagu: janjimu seperti fajar (penyembahan) kunci a. ketika kuhadapi kehidupan ini jalan mana yang harus kupilih ku tahu ku tak mampu ku tahu ku tak sanggup hanya kau tuhan tempat jawabanku. aku pun tahu ku tak pernah sendiri s’bab kau allah yang menggendongku tangan-mu
sesungguhnya hatiku tak sanggup menerima. telah lupakan segalanya. mungkin hari ini, hari esok atau nanti. berjuta memori yang terpatri dalam hati ini. mungkin hari ini, hari esok atau nanti. tak lagi saling menyapa meski ku masih harapkanmu. hoo ooo meski ku masih harapkanmu, ku relakanmu.
Sesungguhnya hatiku. tak sanggup menerima. Dan lupakan s'galanya. Mungkin hari ini hari esok atau nanti. Berjuta memori yang terpatri dalam hati ini. Mungkin hari ini hari esok atau nanti. Tak lagi saling menyapa. Meski ku masih harapkanmu, ooh (harapkanmu) Meski ku masih harapkanmu, ooh.
pXuo4. iomj4ab2b1.pages.dev/400iomj4ab2b1.pages.dev/312iomj4ab2b1.pages.dev/368iomj4ab2b1.pages.dev/523iomj4ab2b1.pages.dev/579iomj4ab2b1.pages.dev/50iomj4ab2b1.pages.dev/119iomj4ab2b1.pages.dev/549
sesungguhnya hatiku tak sanggup menerima
